Tolak Atlet Israel, IOC Batalkan Indonesia Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Senam Artistik Dunia

Olahraga19 Dilihat

Pertama, IOC menghentikan seluruh dialog dengan Komite Olimpiade Nasional (NOC) Indonesia terkait rencana menjadi tuan rumah Olimpiade, Youth Olympic Games, maupun event olahraga dan konferensi IOC lainnya, sampai ada jaminan resmi dari pemerintah bahwa seluruh peserta, tanpa memandang kebangsaan, akan diizinkan masuk ke Indonesia.

Kedua, IOC merekomendasikan semua Federasi Olahraga Internasional agar tidak menggelar event atau pertemuan di Indonesia hingga pemerintah memberikan jaminan akses penuh bagi semua atlet.

Ketiga, IOC akan menyesuaikan prinsip kualifikasi Olimpiade dengan mewajibkan federasi internasional mencantumkan klausul jaminan akses tanpa diskriminasi dalam setiap perjanjian tuan rumah.

Sebuah aturan baru yang lahir langsung dari kasus Indonesia.

Keempat, NOC Indonesia dan Federasi Senam Internasional (FIG) dipanggil ke markas IOC di Lausanne, Swiss, untuk memberikan klarifikasi langsung atas krisis yang mengguncang ini.

Langkah keras IOC ini bukan sekadar peringatan, melainkan sinyal tegas bahwa dunia olahraga tidak boleh dijadikan panggung politik.

Komite Olimpiade Internasional kembali menegaskan komitmennya, semua atlet berhak tampil dan bersaing tanpa hambatan, tanpa diskriminasi, dan tanpa campur tangan politik.

Komentar