Dalam pelatihan ini, peserta dibekali teori kesetaraan gender, juga keterampilan melatih anggota agar nilai-nilai keadilan dan kesetaraan dapat diimplementasikan secara luas di lingkungan kerja Polri.
Brigjen Pol Nurul juga memperkenalkan program Rise and Speak – Berani Bicara, Selamatkan Sesama, sebuah kampanye edukasi yang digagas Ditppid PPA & PPO Bareskrim Polri bersama SSDM Polri untuk mendorong keberanian perempuan dan anak dalam melawan kekerasan serta ketidakadilan.
“Program ini diharapkan menjadi gerakan masif yang memperkuat budaya pencegahan kekerasan dan membangun sistem perlindungan yang kuat di seluruh lapisan masyarakat,” jelasnya.
Brigjen Pol Nurul menekankan kepemimpinan sejati bukan tentang jabatan, melainkan tentang dampak, pengaruh, dan inspirasi.
“Ilmu bukan untuk disimpan, tetapi untuk dibagikan dan diwujudkan dalam tindakan nyata,” pesannya kepada para peserta pelatihan.
Brigjen Pol Nurul membuka pelatihan Gender Training – Train The Trainers yang akan berlangsung di JCLEC Semarang Tahun Anggaran 2025.(***)
Komentar