15 Tahun Perparkiran Jakarta Dinilai Buruk, Pramono akan Terapkan Sistem Cashless

Pemerintahan34 Dilihat

BeTimes.id– Gubernur Jakarta, Pramono Anung mengakui buruknya sistem perparkiran di Ibu Kota yang dinilai tidak mengalami perubahan berarti selama 15 tahun terakhir.

Pramono bakal melakukan pembenahan, salah satunya dengan menerapkan sistem pembayaran parkir nontunai atau cashless. “Parkir di Jakarta ini sudah 15 tahun tidak pernah berubah.

Maka dengan demikian, supaya parkir ini menjadi terkelola lebih baik, saya termasuk setuju kalau kemudian parkir itu cashless, tidak pakai uang cash,” ucap Pramono saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (20/5).

Pramono juga membuka kemungkinan pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) khusus untuk pengelolaan parkir. Usulan ini sebelumnya disampaikan oleh DPRD DKI Jakarta melalui Panitia Khusus (Pansus) Perparkiran. “Sehingga dengan demikian ini akan membuat sistem yang menjadi lebih baik dan mudah-mudahan segera kita bisa tangani untuk itu,” kata Pramono.

Sebelumnya, anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, mengkritik kinerja Unit Pelaksana Teknis (UPT) Parkir yang dinilai tidak memberikan peningkatan kinerja signifikan.

Kenneth bahkan menyarankan agar pengelolaan parkir dilelang ke pihak swasta jika tidak ada pembenahan. “Kebocoran di parkir ini luar biasa, angkanya itu sampai triliunan lah.

Komentar