Wagub Rano: Pembangunan Infrastruktur Urai Kemacetan Jakarta Membutuhkan Waktu yang Panjang

Pemerintahan296 Dilihat

Di sisi lain, Rano mengatakan kemacetan tidak hanya mengganggu mobilitas, tapi juga merugikan perekonomian, pariwisata, dunia usaha, hingga kesehatan masyarakat.

Studi Bappenas dan JUTPI II pada 2019 bahkan mengungkap kerugian akibat macet di Jabodetabek mencapai Rp100 triliun per tahun, setara 4 persen PDB wilayah tersebut.

“Studi Bapenas dan JUTPI II pada tahun 2019 mengungkapkan kerugian akibat kemacetan di Jabodetabek mencapai 100 triliun per tahun, setara dengan 4 persen PDB Jabodetabek atau 6 kali biaya pembangunan MRT fase pertama,”ucapnya.

Untuk mengatasi hal ini, Pemprov DKI mulai mengandalkan teknologi melalui penerapan Intelligent Traffic Control System (ITCS) berbasis AI yang sudah dipasang di 65 dari 321 persimpangan.

Sistem ini terbukti mampu menurunkan waktu tunggu kendaraan hingga 15-20 persen.”Sistem ini membuktikan mampu menurunkan waktu tunggu kendaraan hingga 15-20 persen, sekaligus menjadi basis pengawasan pajak kendaraan dan emisi,” ucapnya.

Komentar