DLH Kabupaten Bekasi Raih Penghargaan Proklim Utama dari Kementerian Lingkungan Hidup RI

Pemerintahan25 Dilihat

Proklim kata Donny dirancang untuk menciptakan sinergi antara kebijakan nasional dengan implementasi di tingkat lokal. Melalui kolaborasi berbagai pemangku kepentingan mulai dari masyarakat, pemerintah, sektor swasta, hingga lembaga swadaya masyarakat yang berperan aktif dalam dua kategori utama yakni adaptasi perubahan iklim dan mitigasi perubahan iklim.

”Adaptasi dalam proklim antara lain seperti pengelolaan sumber daya air, sumur resapan, panen air hujan, embung desa, ketahanan pangan, pertanian organik, vertical garden, pemanfaatan lahan pekarangan, kesehatan masyarakat, pencegahan penyakit yang meningkat karena perubahan iklim seperti DBD Pengurangan risiko bencana, peta rawan bencana, pelatihan tanggap darurat berbasis masyarakat serta konservasi,” jelasnya.

Program kampung iklim merupakan strategi pemerintah daerah menjawab tantangan perubahan iklim melalui pendekatan partisipatif, kolaboratif, dan berbasis lokal dengan melibatkan masyarakat secara langsung. 

Menurutnya, Proklim mampu mendorong aksi nyata sehingga memberi dampak besar bagi ketahanan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim serta menahan laju peningkatan emisi gas rumah kaca.

“Melalui Proklim, Pemkab menunjukkan komitmen kuat dalam mengintegrasikan pembangunan berkelanjutan dengan perlindungan iklim hingga tingkat akar rumput,” ungkapnya.

Komentar