BeTimes.id– Dalam pelayanan gereja dan organisasi Kristen harus memiliki visi dan misi yang dapat bermanfaat bagi orang banyak, sehingga terwujudnya pelayanan yang transparan dan akuntabel.
Ketua Umum Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) Pdt. Dr. Henriette T. Hutabarat Lebang mengatakan, untuk mewujudkan pelayanan yang bermanfaat dibutuhkan perenungan yang Panjang dengan perenungan spiritual yang luar biasa.
“Bagaimana mewujudkan kepemimpinan defenitif, dan tentu pelayanan ini pertanggungjawabannya kepada Tuhan,”ujar Henriette, dalam peluncuran dan bedah buku Skretaris Umum LAI Dr. Sigit Triyono bertajuk “Manajemen Stratedis Model Roket ST Untuk Organisasi Nirlaba”, di Aula LAI, Salemba Raya, Jakarta Pusat, Jumat (13/6).
Hadir Penulis Sigit Triyono dan pembicara Ketua Yayasan Badan Pendidikan Kristen (BPK) Penabur Adri Lazuardi.
Menurut Henriette, buku bertajuk Managemen Stratedis Model Roket ST Untuk Organisasi Nirlaba ini merupakan hasil interaksi dan teori, hasil studi dan praktek yang dilakukan beberapa tahun selama pelayanan menjabat Sekum LAI.
Dia mengemukakan, untuk memudahkan pemahaman terhadap berbagai unsur organisasi yang saling berkaitan dibututuhkan kajian dengan pendekatan yang sederhana namun mampu mencakup semua unsur yang ada di dalam organisasi.
Komentar