Demi Indonesia, Batak Center Siap Menjaga dan Memajukan Warisan Budaya

Pendidikan123 Dilihat

Hadir Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Fadli Zon, Ketua Dewan Penasehat Batak Center Maruap Siahaan, tokoh Batak Nurdin Tampubolon, Wakil Sekretaris Jederal DPN Batak Center Jaya Tahoma Sirait, dan Freddy FM Pandiangan, dan mantan Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) Pdt. Gomar Gultom.

Dalam memperingati HUT Batak Center ke-7 ini bukan hanya refleksi atas perjalanan, tetapi juga deklarasi tekad atau Manifesto Kebudayaan Batak Center untuk terus memperkuat jati diri budaya Batak dalam bingkai kebangsaan membangun karakter bangsa Indonesia, khususnya dalam menghadapi tantangan global menuju Indonesia Emas 2045.

Melalui Manifesto ini, lanjut Jeirry, Batak Center menandaskan kebudayaan sebagai satu pilar utama untuk tetap tegaknya komitmen persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia, sebagaimana semangat dan amanat Sumpah Pemuda 1928 dan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

Dalam momentum ini, menurut dia, Batak Center bersyukur bisa memberikan kontribusi nyata melalui apresiasi pertama bagi para penjaga nilai-nilai luhur budaya, pelaku tradisi, dan pelestari bahasa dan aksara Batak.

Dalam momentum penting ini, Jeirry mengatakan, DPN Batak Center juga mengumumkan 5 agenda utama dari 8 program inisiatif strategis Batak Center, di antaranya:

Komentar