Menkeu yakin dengan kerja sama seperti ini, semua problem antar pemerintahan, koordinasi lain-lain bisa diselesaikan dengan cepat. Bakal Dicabut jika Gagal Terealisasi 100%.
Sebelumnya, Menkeu Purbaya telah mewanti-wanti bakal menarik anggaran kredit pemilikan rumah atau KPR subsidi. Jika program yang dilaksanakan melalui skema FLPP tersebut gagal terealisasi 100 persen.Adapun anggaran KPR FLPP pada 2025 ini mencapai Rp35,2 triliun untuk menyalurkan kuota 350 ribu unit rumah subsidi.
Menkeu menyatakan, Kementerian Keuangan bakal mengalihkan sisa anggaran FLPP yang tak terpakai kepada pos lain.”Uangnya kita ambil, kita bagi ke tempat lain yang lebih siap,” kata Purbaya saat ditemui di Cileungsi, Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu.
Kendati begitu, ia menaruh kepercayaan kepada Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait bahwa anggaran KPR FLPP bisa terserap habis pada akhir tahun nanti.”Tapi saya yakin, Menteri Perumahan akan mempercepat semuanya. Karena mereka tahu kalau uangnya tidak terpakai, saya akan ambil,” ujar Purbaya kembali menegaskan.
Realisasi 52,3% Komisioner Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), Heru Pudyo Nugroho menyampaikan, hingga 28 September 2025, penyaluran KPR subsidi telah mencapai 183.058 unit rumah atau 52,3 persen dari target 350 ribu unit.
Komentar