Masyarakat berharap pemberlakuan tarif dapat mendorong pramudi untuk lebih profesional dalam melayani penumpang.“Memang, Mikrotrans ini kami juga nggak mau seakan-akan sekarang menjadi milik pribadi. Di lapangan seperti itu. Nyetir bawa keluarganya, anaknya ada di sampingnya. Nggak boleh terjadi, tetap harus bekerja profesional,” jelas Pramono.
Meski demikian, Pramono mengatakan, pemerintah juga tengah mengkaji besaran kenaikan tarif Transjakarta.
Hal senada, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta (Kadishub) Syafrin Liputo mengungkap tarif Transjakarta Rp 13 ribu per orang jika tak disubsidi.
Pemprov DKI Jakarta saat ini memberi subsidi Rp 9.700 per orang, sehingga setiap penumpang hanya membayar Rp 3.500.”Rp 9.700 subsidinya, jadi tambah Rp 3.500 tarifnya. Jadi Rp 13 ribu,” kata Syafrin kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Rabu (29/10).
Syafrin mengatakan pihaknya menggunakan data terbaru untuk mengkaji kenaikan tarif bus Transjakarta.

 
																				








Komentar