Timboel menyayangkan RS Jayapura yang menolak Irene Sokoy dalam persalinan, dan ditolak empat rumah sakit setempat. “Bahkan ambulance yang membawa pasien tidak boleh dikenakan tarif, dan itu gratis,”tandas aktivis GMKI Bogor itu.
Terpisah, Wakil Ketua III Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Jayapura Nelson Ondi meminta Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yowari mengundurkan diri.
Nelson Ondi mengatakan, tiga rumah sakit yang menjadi rujukan almarhumah Irene Sokoy hanya dampak dari buruknya kelalaian pelayanan di RSUD Yowari.
“Direktur dilantik dari Mei, enam bulan ini kerja apa. Waktu saya turun juga dokumen RPJMD rencana awal dan akhir, tertera jelas, angka kematian ibu dan anak cukup tinggi. Jadi anda (Direktur RSUD Yowari-red) lalai,”tegas Nelson.
Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) Nerlince Wamuar Rollo menyesalkan sikap sejumlah rumah sakit di Jayapura yang dianggap mengabaikan Irene Sokoy.










Komentar