BeTimes.id-Camat Muaragembong Lukman Hakim menegaskan, pengawasan terhadap warga pendatang terus ditingkatkan, sehingga diharapkan tidak ada lagi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi.
Mantan Kabid Pasar ini, melakukan monitoring terhadap pendatang di wilayah yang dipimpinnya sebagai upaya menghindari virus Covid-19. “Kita lakukan pengawasan ketat orang luar yang berkunjung ke Muaragembong dengan standar prokes (protokol kesehatan),” ujarnya.
Ditambahkan, antisipasi lainnya yakni dengan menuntaskan vaksinasi Covid-19, di di Kecamatan Muaragembong dipastikan sudah mencapai herd immunity. Vaksinasi sendiri, hasil pencapaian terakhir sudah lengkap atau sudah melebihi target yang ditetapkan, di samping adanya program vaksin dosis ketiga (booster) untuk memperkuat antibodi yang sudah terbentuk.
“Jumlah penduduk Muaragembong 40,845 orang dengan target sasaran vaksin 28,555 orang dan yang sudah divaksin mencapai 90 persen,” ucapnya.
Data terbaru dari laman resmi Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, pikokabsi.bekasikab.go.id, sesuai data dari NAR Kemkes RI, Senin (10/01), jumlah kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi sebanyak 83 kasus. Jumlah kumulatif meninggal dunia sejak terjadi pandemi 543 orang dan pasien sembuh sebanyak 50.852 orang dari total kasus terkonfirmasi sebanyak 51.478 orang. (***)
Komentar