Pj Bupati Dani Ramdan Canangkan Sub PIN

Peristiwa507 Dilihat

BeTimes.id-Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan mencanangkan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) di Halaman Kantor Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, Senin (03/4). 

Ada  372.766 balita di daerah ini ditargetkan menerima imunisasi polio dalam Sub PIN yang dimulai 3 April 2023. Imunisasi polio dilaksanakan dalam rangka kondisi darurat penanggulangan polio di Jawa Barat menyusul ditemukannya satu kasus polio di Kabupaten Purwakarta. 

“Virus ini penyebarannya sangat cepat, sehingga perlu penanganan segera. Bahkan seluruh pemerintah kota/kabupaten se-Jawa Barat diinstruksikan untuk secepatnya mengadakan Pencanangan Sub PIN polio secara serentak,” kata Dani Ramdan. 

Dituturkan, semua anak usia dari 0 – 59 bulan (Balita) wajib mendapatkan imunisasi polio dua tetes dalam waktu satu minggu ini, serta untuk satu minggu penyisirannya. 

Imunisasi polio katanya, tidak hanya menjadi tugas Dinas Kesehatan, tapi dibantu Dinas Pendidikan, Kader PKK, Kader Posyandu serta elemen masyarakat, untuk saling bahu-membahu dan menyukseskan pencanangan imunisasi polio. 

“Kita menargetkan untuk imunisasi polio ini, kalau bisa sampai  95 persen, agar semua balita kita sehat dan tidak terkena virus polio,” terangnya. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dr. Alamsyah mengatakan, imunisasi polio sangat penting  karena dapat mengakibatkan kelumpuhan pada anak. 

“Imunisasi polio ini sangat penting untuk melindungi anak dari penyakit polio, karena penyebarannya sangat cepat dan bisa menular melalui makanan, minuman dan lainnya,” katanya. 

Dikatakan, pihaknya sudah melakukan persiapan, baik logistik maupun Pos PIN yang tersebar di seluruh Puskesmas, 2.883 Posyandu dan Kantor Desa. 

“Untuk petugas kita siapkan tenaga kesehatan, kader Posyandu, kader PKK, dibantu dengan klinik swasta dan rumah sakit,” ujarnya. 

Dinas Kesehatan juga berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) untuk mendukung pelaksanaan imunisasi polio itu.

“Disamping imunisasi, masyarakat juga dapat melakukan pencegahan dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Virus polio ini bisa menyebar melalui makanan dan minuman, sehingga PHBS-nya bisa cuci tangan pakai sabun,” terangnya. (***)

Komentar