Sah, Dr Slamet Pribadi SH, MH Menjadi Dekan Fakultas Hukum Ubara

Pendidikan921 Dilihat

BeTimes.id – Sah, Dr Slamet Pribadi SH, MH akhirnya dilantik menjadi dekan baru Fakultas Hukum Universitas Bhayangkara (Ubara) Kota Bekasi. Selain dekan baru turut dilantik juga wakil dekan I, wakil dekan II dan wakil dekan III serta Kepala Program Pendidikan atau Kaprodi Magister Hukum.

Acara yang berlangsung di Gedung Graha Tanoto lingkungan Universitas Bhayangkara Ruang Wilmar III, di Jalan Perjuangan, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, berlangsung hikmat.

Pantauan bekasitimes.id tampak hadir Bambang Karsono Rektor Ubara, pejabat utama dari warek I, warek II, warek III dan pejabat utama lainnya dalam acara tersebut.

Menurut Rektor Ubara, dirinya berterimakasih kepada pejabat lama Fakultas Hukum. Serta selamat kepada Dekan Fakultas Hukum yang baru yaitu Slamet Pribadi.

Dirinya juga meminta kepada dekan baru agar segera melakukan perubahan, pembenahan sesuai dengan hasil temuan asesor, untuk kepentingan akreditasi fakultas.

“Dimana ada beberapa temuan soal pendidikan. Temuan tersebut adalah soal administrasi pendidikan yang harus di perbaiki,” kata Bambang dalam sambutannya, Selasa (23/4/2019).

Ditempat yang sama, Slamet Pribadi, menjelaskan bahwa ada tugas baru sebagai pengabdi pengajar dosen di Ubara Kampus II Bekasi ini.

“Ini adalah dunia baru bagi saya, dimana yang sebelumnya hanya menggeluti soal penyelidikan dan penyidikan soal Kepolisian,” kata Slamet.

Dunia yang biasa kata Mantan Divisi Penindakan Badan Narkotika Nasional (BNN) ini hanya menekuni ilmu di Kepolisian soal tindak pidana pencucian uang, kejahatan Narkotik, kejahatan Korupsi dan kejahatan perbankan.

“Saya sekarang harus benar-benar fokus di dunia pendidikan ini, untuk mengajar. Saya sekarang telah berhadapan dengan para dosen dan para mahasiswa serta staf tata usaha, dimana ini adalah tantangan baru dan menarik untuk saya pelajari,” katanya.

Ia menjelaskan, dirinya adalah orang yang mudah sekali menyesuaikan diri. Namun, tidak terlepas kata dia, harus masih banyak belajar untuk kepentingan kampus serta mahasiswa.

“Saya mendapatkan pesan atau tantangan baru dari pak Rektor untuk memperbaiki atau melakukan pembenahan di sana sini,” jelasnya.

Bahwa dirinya telah lama menjadi dosen di fakultas lain, kata dia, sekitar 9 tahun. Selain itu, dirinya juga sering diterjunkan menjadi jelasnya, soal life skil atau sof skil dan smart brin.

“Rupanya hal ini membuat diri saya menjadi pribadi yang mengasihi. Sekarang saya mangasuh para mahasiswa dan mendampingi serta membina mereka menjadi anak yang berguna,” tegasnya. (tgm)

Komentar