BeTimes.id – Hibah sebanyak 21 unit bus dari Kementerian Perhubungan pada tahun 2018 untuk Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mangkrak, di lahan milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Patriot.
Bus rapid transit sebanyak 20 unit berwarna biru dan 1 unit bus sekolah berwarna kuning berukuran sedang tersebut sepertinya tidak berdaya guna dan berhasil guna, dengan terparkir rapih di PDAM Tirta Patriot, Jalan Raya Perjuangan Kelurahan Margamulya, Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi.
Sudah seperti tidak terurus terlihat bagian body bus sekolah berwarna kuning tersebut pecah disebelah kanan supir.
Menurut Kasubag Humas PDAM Tirta Patriot Uci Indrawijaya, bus ini datang ke PDAM Tirta Patriot atas permintaan Perusahaan Daerah Mitra Patriot (PDMP) Kota Bekasi.
“Masuk kelahan PDAM Tirta Patriot pada tanggal 18 Juni 2019, dengan alasan menitipkan mobil dengan bersifat sementara,” kata Uci kepada bekasitimes.id, Selasa (6/8/2019).
Ia bercerita, bahwa sebelumnya bus tersebut terparkir dilahan Asmara Haji. Namun kata Uci, karena sekarang sudah masuk musim haji bus tersebut dipindahkan ke Gelanggang Olahraga (GOR) Bekasi.
“Permintaan itu dilakukan oleh dinas perhubungan. Namun karena sekarang sudah masuk musim liga, takut terjadi sesuatu dengan kendaraan ini bus itu dipindahkan lagi,” katanya.
Akhirnya, lanjut dia Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi berinsiatif untuk mencari lahan yang ada untuk ditempatkan sementara.
Disinggung selama terparkir dilahan PDAM Tirta Patriot apakah bus tersebut tetap dirawat dinas terkait, Uci memilih mengatakan tidak tahu. (tgm)
Komentar