Setelah Berjuang Dua Tahun Lamanya, Akhirnya SDN Pekayon Jaya III Dapatkan Meubeler Bekas?

Pendidikan315 Dilihat

BeTimes.id — Setelah dua tahun lamanya siswa SDN Pekayon Jaya III Kota Bekasi berjuang belajar mengajar dengan cara lesehan, akhirnya mendapatkan bangku dan meja bekas?

Bangku dan meja bekas ini, diberikan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi dari bekas sekolah merger yang ada di Kota Patriot. Hal ini disampaikan Krisman Irwandi Kepala Bidang (Kabid) perencanaan dan program Disdik Kota Bekasi kepada bekasitimes.id, Senin (16/9/2019).

“Yang kemarin itu kita laksanakan untuk memberikan bangku dan meja dari sekolah yang merger,” kata Krisman, diruang kerjanya.

Menurut Krisman, selain memberikan meubeler (bangku dan meja) kepada SDN Pekayon Jaya III, jajarannya juga telah melakukan perbaikan dua ruang kelas.

“Setelah kita perbaiki dua ruang kelas tersebut, kita berharap proses belajar mengajar bisa berjalan dengan baik,” katanya.

Ia bercerita, setelah dilakukan perbaikan oleh Disdik Kota Bekasi dirinya berharap tidak adalagi peristiwa siswa belajar dengan cara lesehan.

“Ini adalah upaya yang dilakukan dinas agar proses belajar mengajar normal dengan sedia kala,” jelasnya.

Krisman berdalih bahwa dinas sudah pernah memberikan meubeler pada tahun 2017, namun untuk gedung baru ini memang belum diberikan.

Alasannya, kata dia, pengadaan meubeler tahun 2017 dilaksanakan pada bulan Juli. Sedangkan bangunan baru tersebut selesai bulan November tahun 2017.

“Jadinya meubeler duluan datang daripada pembangunan gedung tersebut. Pada tahun 2018 kita tidak ada pengadaan meubeler, namun tahun 2019 kita ada. Nanti kita kirimkan sebanyak 99 rombel,” ujarnya, seraya mengatakan, seharusnya meubeler lama juga bisa diperbaiki untuk sementara.

Lanjut Krisman, meubeler tersebut hanya bersifat pinjam pakai sebelum datang yang baru.

“Setelah datang yang baru kita akan serahkan kepada kepala sekolah, kalau yang sekarang sifatnya hanya pinjam pakai. Mungkin minggu ini kita akan kirimkan yang baru,” tutupnya. (tgm)

Komentar