Satu Tewas Satu Terluka Diduga Dibacok Kelompok Geng Motor

Hukum576 Dilihat

BeTimes.id-Seorang pemuda tanggung meregang nyawa dengan luka bacokan kelompok geng motor yang kesal akibat saling ejek saat melintas di jalan raya Kampung Buwek Jaya, Taambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Peristiwa maut yang merenggut nyawa Juan fachreza Putra(16) warga Kampung Buwek Jaya RT.01/02 Desa Sumberjaya Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi,dan melukai pemuda lainnya bernama Aditya Saputra.(17) Kampung Buwek Jaya RT.01/02 Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan, berawal saat kedua korban bersama teman-temannya biasa nongkrong di pinggir jalan Raya Kampung Buwek Jaya,tiba-tiba para pelaku melintas dan langsung berteriak kasar yang dibalas teriakan yang sama.

Selang beberapa saat, para pelaku yang diduga berjumlah lebih dari lima orang kembali mendatangi korban bersama temannya dengan membawa senjata tajam jenis clurit dan secara membabi buta menyerang korban dan temannya di tempat tersebut.

Mendapat serangan yang mendadak membuat korban terkena sabetan di bagian pinggang tembus ginjal hingga korban mengalami luka parah cukup serius, demikian juga teman korban lainnya juga mengalami hal yang sama dengan mengalami bacokan di bagian leher bagian belakang.

Melihat dua orang terluka, para pelaku langsung melarikan diri dengan membawa sepeda motor,sedangkan korban yang mengalami luka parah dilarikan ke Rumah Sakit,namun naas korban menghembuskan napas terakhirnya.

“Kami sedang nongrkong dan sempat saling ejek dengan para pelaku yang ternyata tidak terima dan kembali mendatangi kami dengan melakukan penyerangan menggunakan senjata tajam dan melukai saya dan Juan yang tekena Sabetan di bagian perut hingga meninggal dunia,” terang Aditya salah satu korban.

Dia mengalami luka di bagian leher belakang akibat disabet celurit,” tambah Aditya.

Sementara Petugas Polsek Tambun yang datang bersama dengan tim identifikasi Polres Metro Bekasi yang datang ke lokasi kejadian perkara langsung melakukan olah TKP, dengan meminta keterangan beberapa saksi mata di tempat tersebut

“Penganiayaan dan pengeroyokan menyebabkan dua orang terkena senjata tajam, satu di antaranya meninggal dunia. Korban tewas sudah dibawah ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk diotopsi,sedangkan satu korban lainnya masih dalam perawatan rumah sakit,” ujar Kanit Reskrim Polsek Tambun Iptu Gunawan Pangaribuan.SH

Sedangkan motif penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia masih terus didalami, dengan meminta keterangan sejumlah saksi mata. Identitas pelaku sudah diketahui dan masih dalam pelacakan, kata Iptu Gunawan Pangaribuan.(tbs/hem)

Komentar