Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi Hasan Basri mengapresiasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Yayasan Al Fajar Berseri yang bergerak dalam penanganan ODGJ
BeTimes.id–Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Bekasi, Hasan Basri menyambut baik dan merespon secara positif upaya Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Yayasan Al Fajar Berseri yang menangani Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) atau rehabilitasi gangguan mental yang berhasil mengangkat bakat ODGJ binaannya menjadi penyanyi.
Yayasan beralamat di Desa Sumberjaya Kecamatan Tambun Selatan ini punya program yang memberikan kesempatan para ODGJ untuk dapat kembali normal dan sembuh dari gangguan mental yang selama ini mereka alami hingga bertahun-tahun, sekaligus mematahkan stigma negatif dari sebagian masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten dan Dinas Sosial mengucakapkan terima kasih karena di antara yang tinggal di yayasan Al Fajar Berseri, mereka punya bakat yang bisa disalurkan. Kita wajib bersyukur, mereka yang memiliki kekurangan, ternyata punya kelebihan, punya talenta, yang belum tentu kita miliki. Atas dorongan dan motivasi, mereka ingin bangkit membuktikan kepada kita semua, bahwa mereka juga bisa seperti orang pada umumnya,” jelas Hasan Basri di kantornya, Senin, (18/12).
Yayasan ini, memiliki 590 warga binaan dan berhasil mewujudkan bakat 3 orang yang memiliki potensi menjadi penyanyi. Bahkan dilatih langsung oleh penyanyi dangdut Jenita Janet. Karena ini bisa menjadi motivasi lembaga mitra dinsos lainnya.
“Saat saya ke Yayasan ini, ada 3 warga binaan namanya Rosi Arisha, Elsi Ardella dan Silla Swastika yang dinilai memiliki bakat spesial yaitu menyanyi bahkan mengeluarkan single. Mudah-mudahan bisa jadi motivasi buat semua orang, bahwa dibalik yang terjadi pada mereka, ada yang mau mengangkat harkat derajat mereka,” lanjutnya.
Diharapkan, bakat ini bisa terus didukung langsung yayasan tersebut, sehingga mampu membuat warga binaan lainnya terdorong untuk memiliki prestasi meskipun sebelumnya memiliki keterbatasan.
“Saya bersyukur mereka yang memiliki keterbatasan, punya talenta yang belum tentu dimiliki semua orang,” tuturnya. (***)
Komentar