Dia mengatakan, dengan buku saku yang ditulis terkait Pekabaran Injil berbasis Pastoral setebal 68 halaman ini adalah “warisan” gagasan pemikiran dan pelayanan kepada jemaat dan pengerja gereja salama 31 tahun dirinya ditahbiskan sebagai pendeta.
“Misi adalah gereja yang diutus ke dalam dunia untuk mengasihi, melayani, memberitakan, mengajar, menyembuhkan dan membebaskan,”kata Pdt. Anna.
Dalam pelayanan 31 tahun sebagai pendeta, Anna kelahiran Jakarta 16 November 1966 itu memberikan karangan bunga kepada ayahnya, Sori Mangapul Pangaribuan atau dipanggil Ompung Daniel.
“Saya bangga sama bapak, walau pun awalnya tidak mengijinkan aku menjadi pendeta, tapi akhirnya mendukung aku di ladang Tuhan. Bapak tidak pernah menjadi pengurus gereja, tapi bagi aku bapak lebih dari jabatan pengurus gereja,”kata alumnus SMAN 13 Jakarta Utara ini.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua STT Jakarta Pdt. Prof. Dr Binsar Pakpahan mengakui dalam buku saku menyebutkan, bahwa Dr. Anna Vera Pangaribuan tentu memahami betapa gereja harus menghidupi panggilannya untuk melakukan misi.
Komentar