Pemkab Bekasi Sudah Miliki PCR Untuk Percepat Pemeriksaan Pasien Covid-19

Peristiwa336 Dilihat
– Hasilnya Bisa Diketahui 2-3 Jam
– Sebelumnya Hasilnya 7-10 Hari
BeTimes.id-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi telah memiliki alat Polymerase Chain Reaction (PCR) di Unit Pelaksana Teknis Dinas Daerah (UPTD) Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) yang ditempatkan di Pasir Gombong. Alat ini akan mempercepat hasil pemeriksaan pasien Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Selama ini, semua sampel swab test  harus dibawa ke Balitbang Kemenkes di Jakarta yang membutuhkan waktu 7 sampai 10 hari untuk mengetahui hasilnya, kata Kepala UPTD Labkesda Kabupaten Bekasi Agus Sarin kepada tim Humas Kabupaten Bekasi, Kamis (16/4). Namun, dengan adanya satu alat ini, maka hasil pemeriksaan bisa diketahui dalam waktu 2 hingga 3 jam.
Alat itu sendiri, sudah  digunakan sejak 3 hari atau sejak hari Selasa lalu, sehingga dalam penggunaannya masih dalam  penyesuaian dan training penggunaannya,” jelas  Agus Sarin.
Yang pasti dengan tersedianya alat ini,  dapat memotong waktu pemeriksaan hasil swab test. Dari Puskesmas atau Rumah Sakit rujukan sekarang dapat langsung mengirimkan sampel ke Labkesda dan hasilnya bisa cepat  diketahui, katanya.
Agus mengatakan, Labkesda Kabupaten Bekasi mampu memeriksa 16 sampel swab test. Ke depan, Ia juga memastikan timnya dapat memeriksa 32 sampel swab test dalam satu hari setelah proses penyesuaian selesai.
 Agus menambahkan, ke depan tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan alat PCR. Namun, akan lebih dulu dilihat seberapa banyak jumlah penyebaran Covid-19 di daerah ini. Menurutnya, dengan satu alat yang tersedia masih mencukupi pemeriksaan swab test pasien Covid-19.
Seperti diketahui, bahwa PCR merupakan alat untuk pemeriksaan Covid-19. Dengan memeriksa spesimen lendir menggunakan swab di hidung dan tenggorokan. Pemeriksaan menggunakan PCR adalah metode yang paling akurat dalam mendeteksi Covid-19. “Ini merupakan kabar baik bagi masyarakat Kabupaten Bekasi, karena daerah ini sudah memiliki alat sendiri, sehingga tidak perlu menunggu lama untuk mengetahui hasilnya. Semoga,  alat ini bisa berguna untuk masyarakat,”pungkasnya. (hem)

Komentar