GAMKI Minta Seleksi Bawaslu dan KPU Gunakan Sistem Merit

Nasional424 Dilihat

Dalam kesempatan itu, Johny juga mendorong Bawaslu untuk meningkatkan pengawasan Pemilu berbasis masyarakat sipil yaitu pengawasan yang dilaksanakan warga yang terorganisasi dalam satuan-satuan sosial.

“Sebagai institusi, pasti ada keterbatasan. Belum lagi jika dibaca interest dan ambisi kontestan untuk memenangkan Pemilu yang berimpilkasi pada perilaku politik tidak jujur. Salah satu yang akan disasar ialah Pengawas Pemilu dari Pusat hingga ke TPS,”tukasnya.

Lanjutnya, belajar dari penyelenggaraan Pemilu yang lalu, kita mengetahui bahwa pelanggaran atau kejahatan Pemilu masih banyak terjadi, misalnya money politik, serangan fajar, pencoblosan oleh orang yang tidak berhak, penghitungan surat suara yang curang, dan sebagainya.

“Pekerjaan berat untuk melibatkan kawula muda dalam pengawasan Pemilu, seperti membersihkan adanya permainan kotor karena tingkah aktor-aktor jahat, dan harus ikut menyukseskan jalannya Pemilu yang damai dan berintegritas,” kata dia.

Anggota Bawaslu RI, Herwyn JH Malonda mengajak generasi muda untuk berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2024 mendatang.

Ia menegaskan, peran generasi muda sangat penting. Terlebih daftar pemilih tetap (DPT) nasional didominasi pemuda yang berjumlah 204.807.222 pemilih.

Komentar